GenPI.co Kalbar - Kelurahan Parit Tokaya dan Parit Mayor akan jadi pilot project program USAID Indonesia Urban Resilient Water, Sanitation, and Hygiene (IUWASH) Tangguh di Kota Pontianak.
Program tersebut bertujuan mempercepat pencapaian pembangunan Indonesia dalam meningkatkan akses air minum dan sanitasi aman.
Selain itu, mempercepat perilaku hygiene (WASH) di daerah perkotaan yang rentan dan memperkuat layanan WASH dan Pengelolaan Sumber Daya Air (PSDA) yang berketahanan iklim.
USAID Chief Climate Officer Gillian Caldwell mengatakan bahwa pihaknya sangat bangga bisa bekerja sama dan memberikan dukungan pada program IUWASH Tangguh dengan menggandeng Bappenas.
Hal itu dia sampaikan dalam Kunjungan USAID Chief Climate Officer ke Kalimantan Barat, di Hotel Mercure Pontianak, Jumat (27/1).
"Kegiatan kami akan memastikan, tidak hanya air itu aman tetapi juga bisa menjadi air minum yang tersedia untuk semua masyarakat," jelasnya.
Krisis iklim yang dihadapi telah memengaruhi banyak hal, di antara dampaknya seperti banjir, kekeringan, dan naiknya permukaan air laut.
Oleh sebab itu, dia menilai penting untuk melihat antara air bersih dan air minum dengan pelestarian lingkungan serta bagaimana melaksanakan pertanian.
"Keseluruhan itu berkaitan dengan akses yang ingin dicapai," ungkap Gillian.
Hal tak kalah penting, lanjut dia, yakni memastikan bahwa dukungan yang telah diberikan itu bisa meningkatkan kapasitas.
Kemudian, tetap berlanjut meskipun program-program yang dilakukan oleh USAID telah berakhir.
"Kami juga ingin memastikan pelatihan-pelatihan peningkatan kapasitas dan bantuan teknis tersebut akan tetap bisa dipertahankan oleh pemerintah daerah," tandas Gillian Caldwell. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News