GenPI.co Kalbar - Anggota Komisi II DPR RI Dapil Kalbar 1 Cornelis menyampaikan soal masalah perkembangan politik nasional yang perlu diketahui oleh masyarakat.
Politisi PDI Perjuangan itu menuturkan bahwa tahapan-tahapan Pemilu 2024 telah berjalan dari pertengahan 2022 lalu.
Hal tersebut dia sampaikan saat menyambangi masyarakat Kota Pontianak sekaligus menyerap aspirasi di daerah Siantan, Kecamatan Pontianak Utara, Minggu (15/1) malam.
"Banyak gonjang-ganjing tentang pemilu yang akan kita hadapi ke depan, salah satunya memperpanjang jabatan, pemilu ditunda, dan masih banyak lainnya yang beredar di masyarakat berita-berita hoaks,” terangnya.
Menurutnya, hal itu membuat masyarakat bertanya-tanya bagaimana proses Pemilu 2024.
“Kedatangan saya di sini untuk menyampaikan informasi yang benar, karena salah satu tantangan pemilu sekarang ini adalah berita bohong atau hoaks," imbuh Cornelis.
Cornelis menilai, salah satu penyebab dari gonjang-ganjing, yakni banyaknya orang berpendapat tentang proses Pemilu 2024.
Apalagi ditambah dengan teknologi yang cangih.
Dengan begitu, berita-berita tentang Pemilu 2024 yang tidak benar begitu cepat sampai kepada masyarakat melalui media sosial.
"Melalui media sosial begitu cepat berita-berita tersampaikan kepada masyarakat, baik itu berita fakta ataupun berita hoaks,” ungkap Cornelis.
Oleh sebab itu, masyarakat harus bisa mengetahui mana berita fakta dan mana berita hoaks.
“Selain itu, saya ingatkan kepada masyarakat untuk memilih partai di pemilu nanti, pilihlah partai yang ideologinya Pancasila," tandas Cornelis. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News