GenPI.co Kalbar - Kesiapan menjelang peresmian Pos Lintas Batas Negara (PLBN) Jagoi Babang terus digencarkan oleh Dewan Adat Dayak (DAD) Jagoi Babang, Kabupaten Bengkayang.
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua DAD Kecamatan Jagoi Babang Kasminto, di Bengkayang, Minggu (15/1).
"Forum diskusi tersebut mempersiapkan masyarakat dari segi mental dan psikologis jelang dibukanya PLBN Jagoi Baban,” ujarnya.
Menurut Kasminto, hal itu dinilai perlu dilakukan jauh hari agar setelah resmi dibuka, masyarakat tidak kaget dan jauh lebih siap dari berbagai sisi.
Jika PLBN Jagoi Babang sudah diresmikan, akan ada aturan-aturan atau undang-undang yang mengatur.
Oleh sebab itu, dengan diskusi yang ada, diharapkan masyarakat Kecamatan Jagoi Babang tidak kaget adanya aturan-aturan tersebut.
Aturan-aturan tersebut otomatis akan berpengaruh kepada kebiasaan sehari-sehari masyarakat yang ada di wilayah perbatasan Jagoi Babang.
"Kembali, diskusi semacam ini sangat perlu dilakukan untuk membentuk kesiapan mental warga," ungkap Kasminto.
Dia mengimbau, setiap kepala desa dan kepala adat di wilayah perbatasan tersebut bisa memberikan informasi dan imbauan kepada masyarakat.
Tujuannya agar tetap menjaga situasi kamtibmas tetap kondusif dan aman.
Dengan begitu, wilayah perbatasan Jagoi Babang bisa menjadi wilayah yang ramah dan bisa menjadi pusat ekonomi baru bagi warga.
"Dapat dipastikan setelah sahnya Jagoi Babang menjadi wilayah perbatasan yang definitif, dengan adanya PLBN akan mengundang banyak investor,” papar Kasminto.
“Sehingga kerja sama yang baik dari masyarakat untuk menjaga keamanan di Kecamatan Jagoi Babang sangat berperan penting,” tandasnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News