Tertangkap di Pontianak, Napi Asal Lapas Pangkalan Bun Diserahkan ke Kalteng

10 Januari 2023 06:00

GenPI.co Kalbar - Ruslan, narapidana alias napi yang sempat kabur dari Lapas Pangkalan Bun, akan diserahkan oleh Polresta Pontianak bersama Lapas Pangkalan Bun ke Kalimantan Tengah (Kalteng).

Sebelumnya, napi tersebut sempat meresahkan warga di Kalimantan Barat alias Kalbar.

Kepala Lapas Kelas IIB Pangkalan Bun Doni Handriansyah menyebut, pada Senin (9/1), pihaknya berencana membawa Ruslan ke Kalteng.

BACA JUGA:  Lapas Bengkayang Hampir Kebobolan Narkoba dalam Deodoran

“Atas dasar pertimbangan keamanan dan arahan dari pimpinan, maka dia kembali ditempatkan di Lapas Palangkaraya,” tuturnya, di Pontianak, Senin (9/1).

Ruslan merupakan narapidana dan sudah menjalani tahanan sejak 7 Februari 2022 dengan masa tahanan 3 tahun.

BACA JUGA:  2 Napi Lapas Pontianak Jadi Tersangka Jaringan Internasional

"Ruslan ini sebelum menjadi napi di Lapas Pangkalan Bun, ia juga pernah jadi warga binaan lapas di Nusakambangan," ungkap Doni.

Pihaknya juga akan menunggu kebijakan dari pimpinan apakah napi tersebut akan dikembalikan ke Nusakambangan atau tidak.

BACA JUGA:  Ikut Meriahkan Tahun Baru Imlek 2574 dan Cap Go Meh, Lapas Singkawang Pasang Lampion

“Untuk selanjutnya, akan ada kebijakan berikutnya dari pimpinan apakah kita kembalikan ke Nusakambangan atau tidak,” terangnya.

Di tempat yang sama, Kapolresta Pontianak Kombes (Pol) Adhe Hariadi menyampaikan bahwa napi yang kabur dari Pangkalan Bun itu sempat meresahkan warga dengan berbagai aksi kejahatannya selama sebulan di beberapa daerah di Kalbar.

“Menurut informasi yang kami dapat dari masyarakat, napi ini sudah banyak melakukan tindak kejahatan di beberapa daerah, salah satunya sempat lari ke Putussibau,” papar Adhe.

“Di sana dia melakukan pencurian dan penodongan,” imbuhnya.

Kasat Reskrim Polrestabes Pontianak Kompol Indra Asrianto menambahkan bahwa Ruslan diamankan oleh satpam Mal Ramayana Pontianak.

Selanjutnya, pihak mal melaporkannya ke Polresta Pontianak pada Minggu (8/1), sekitar pukul 15.30 WIB.

"Saat dilakukan pemeriksaan, didapati sebilah pisau di dalam tasnya," kata Indra. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR