GenPI.co Kalbar - Kiprah kaum perempuan di Kabupaten Kubu Raya diapresiasi oleh pemka setempat karena dinilai sangat membantu peran pemerintah mengatasi masalah sosial.
Hal itu disampaikan oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Kubu Raya Yusran Anizam saat menghadiri Peringatan Hari Ibu (PHI) ke-94 di Aula Praja Utama Kantor Bupati Kubu Raya, Kamis (16/12).
Menurutnya, peran perempuan sangat signifikan dalam membantu kerja pemerintah, khususnya saat mengatasi berbagai persoalan sosial di masyarakat.
“Melihat perkembangan di Kubu Raya dengan implementasi dari kerja sama kepung bakul, dukungan dari kaum perempuan ini membuahkan hasil yang sangat bagus,” tuturnya.
Terutama, lanjut Yusran, jika dibandingkan dengan beberapa daerah lainnya di Kalimantan Barat.
“Aktivitas peran kaum perempuan di Kubu Raya sangat kelihatan sekali,” imbuhnya.
Yusran menyebut, setidaknya ada 26 jenis permasalahan sosial yang harus ditangani oleh pemerintah daerah.
Sebagian di antaranya terkait dengan peran kaum perempuan.
Salah satu contohnya, yakni tindak kekerasan terhadap anak yang setiap tahunnya meningkat.
Hal itu, kata dia, tidak bisa diatasi sendiri oleh pemerintah yang memiliki sejumlah keterbatasan.
“Ini membutuhkan semangat kepung bakul dari semua elemen. Tentu kaum perempuan ini sangat diharapkan perannya di dalam mengatasi berbagai permasalahan sosial ini,” papar Yusran.
Bahkan, perempuan diharapkan terlibat dalam membangun fisik daerah.
Mengingat strategisnya peran kaum perempuan, Yusran Anizam mengungkapkan cukup banyak hal yang telah dilakukan oleh Pemkab Kubu Raya.
Khususnya, di dalam program yang terkait dengan pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak.
Kedua hal tersebut mendapatkan atensi dan prioritas kebijakan yang cukup besar di pemerintahan.
Pasalnya, tidak banyak daerah yang kebijakan program dan kegiatannya memberikan atensi yang besar bagi perempuan dan anak.
Yusran juga menuturkan bahwa kiprah perempuan di Kubu Raya bisa dilihat di antaranya pada profil di struktur Pemkab Kubu Raya.
Ada figur perempuan pada posisi puncak di sejumlah perangkat daerah.
Selain itu, di luar pemerintahan, peran perempuan juga terlihat cukup mencolok.
“Di masyarakat kita, bisa melihat bahwa kegiatan-kegiatan yang menonjol adalah kegiatan yang melibatkan kaum perempuan,” ucapnya.
"Karena itu, pemerintah kabupaten pun terus mencoba berkreasi untuk mendukung eksistensi perempuan,” tandas Yusran Anizam. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News