GenPI.co Kalbar - Lomba kelurahan di tingkat kecamatan sudah dimulai. Tim penilaian sudah maraton dari kelurahan satu ke kelurahan lainnya.
Usai Kelurahan Mariana perwakilan Kecamatan Pontianak Kota, tim mengunjungi Kelurahan Siantan Hilir sebagai perwakilan Kecamatan Pontianak Utara, Selasa (26/4).
Lurah Siantan Hilir Purwanti memaparkan beberapa inovasi berbasis teknologi yang turut diperlombakan.
Ada aplikasi Budak Siantan, SIPP, Pontura, Mata Dewa, dan Sepat Siam. Masing-masing aplikasi tersebut memiliki fungsi yang berbeda.
Misalnya Budak Siantan, yang dibuat untuk melayani warga miskin yang tidak memiliki telepon genggang dan ingin mencatat kependudukan.
“Bisa datang ke Kantor Lurah, nanti kita yang arahkan untuk pencatatan kependudukan,” katanya, di Kantor Lurah Siantan Hilir, Selasa (26/4).
Sementara Sepat Siam merupakan aplikasi marketplace yang dikhususkan untuk menjembatani pelaku UMKM di wilayah Siantan.
Sepat Siam dibuat untuk menggerakkan perekonomian pedagang kecil Hilir dalam menjangkau pasar yang lebih luas.
“Targetnya UMKM yang ada di Siantan Hilir. Inspirasi Sepat Siam seperti Go Food dan Shopee,” ungkapnya.
Ketua Tim Penilai Lomba Kelurahan Multi Juto Bhatarendro menerangkan, ada banyak aspek yang dinilai pada perlombaan tersebut.
Mulai dari kesiapan dokumen administrasi secara keseluruhan, membuat profil kelurahan selama dua tahun terakhir, dan pembangunan lewat inovasi.
Pengumuman lomba kelurahan direncanakan pada Juni mendatang.
Menurutnya, pemenang akan mewakili Kota Pontianak ke tingkat provinsi. Selanjutnya, dikirim di tingkat nasional.
“Biasanya yang menang tingkat provinsi akan berangkat ke Istana Negara pada 17 Agustus untuk mengikuti acara peringatan HUT kemerdekaan,” pungkas Multi. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News