GenPI.co Kalbar - Program Pos Kesahatan Pondok Pesantren (Poskestren) terus diperkuat oleh Pemkab Kubu Raya untuk meningkatkan kualitas kesehatan para santri di daerah tersebut.
Hal itu disampaikan oleh Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan saat membuka kegiatan Pembinaan Poskestren Menanjak Bahagia di Sungai Raya, Senin (5/12).
"Jumlah Pondok Pesantren di daerah kita ini ada 83 dan menjadi yang terbanyak di Kubu Raya,” ujar Muda.
Menurutnya, Pemkab Kubu Raya tidak bisa melepaskan tanggung jawab dalam melakukan pembinaan pondok pesantren tersebut.
Pihaknya, kata Muda, menyadari bahwa pondok pesantren memiliki andil besar dalam proses pembentukan dan pembangunan di Kubu Raya.
"Hal ini mengharuskan kita memberikan perhatian lebih kepada pondok pesantren agar para santri yang ada di sana bisa mendapatkan layanan kesehatan yang lebih baik,” ungkap Muda.
“Melalui Poskestren ini, kita ingin melakukan percepatan dalam memperkuat kualitas kesehatan di pondok pesantren," imbuhnya.
Oleh sebab itu, Muda meminta kepada pengelola pondok pesantren untuk memiliki data santri yang falid.
Tujuannya agar saat ada program bantuan dari Pemkab, bantuan tersebut bisa lebih tepat sasaran dan produktif.
"Kita melakukan transformasi dari cara kerja, salah satunya dengan melibatkan semua pihak dalam melakukan pembangunan melalui sistem kepong bakul,” terang Muda.
Dia menuturkan bahwa Program Kartu Santri Kubu Raya bukan sekadar kartu karena melalui kartu tersebut, upaya pendataan yang bisa menjadi lebih baik.
“Jadi, kita bisa melakukan pembinaan dan pemantauan kepada para santri untuk program yang akan kita lakukan," pungkas Muda Mahendrawan. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News