GenPI.co Kalbar - Desa Sadar Kerukunan di Kabupaten Kubu Raya resmi diluncurkan, di halaman Kantor Camat Rasau Jaya, Kecamatan Rasau Jaya, Kamis (1/12).
Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kubu Raya Achmad Fathoni mengatakan, kerukunan merupakan modal dalam membangun masyarakat dan daerah.
“Dengan kerukunan kita bisa beribadah dengan baik, bisa bekerja dengan baik, bisa belajar dengan baik, bisa bersosialisasi dengan masyarakat dengan baik, dan dengan rukun kita bisa berprestasi,” tuturnya.
Kemenag Kubu Raya Ruslan menambahkan, semakin hari masyarakat semakin menghadapi tantangan dalam hal sosial kemasyarakatan.
“Bila masyarakat rukun, maka tingkat kesejahteraan meningkat,” ujarnya.
Di tempat yang sama, Kepala Kanwil Kemenag Kalbar Dr. Muhajirin Yanis mengungkapkan, dalam menjaga persatuan antarwarga perlu membentuk kepengurusan desa sadar kerukunan.
Hal itu sebagai upaya menjaga toleransi antara pemeluk agama, sehingga tercipta kondisi keamanan yang kondusif.
“Melalui program desa sadar kerukunan ini, diharapkan dapat mendorong semua unsur mulai dari perangkat desa sampai seluruh elemen masyarakat untuk saling bersinergi dalam menjaga kerukunan antara umat beragama,” terangnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Kubu Raya Sujiwo menyampaikan, kerukunan merupakan hal yang sangat penting karena menjadi pangkal semua proses yang baik di kemudian hari.
“Berawal dari kerukunan dan kedamaian, tidak ada kesejahteraan tanpa kerukunan, tidak ada kehidupan yang baik di depan kita kalau tidak diawali dengan kedamaian,” jelasnya.
“Saya sangat berterima kasih sebesar-besarnya kepada pihak-pihak yang menyukseskan acara ini terlebih untuk Kementerian Agama Provinsi Kalbar, Kubu Raya, dan FKUB Kubu Raya,” pungkas Sujiwo. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News