Ekonomi Kalbar 2022 Tumbuh Positif, Lebih Tinggi dari Nasional

01 Desember 2022 13:00

GenPI.co Kalbar - Ekonomi Kalbar mengalami pertumbuhan positif yang terbukti pada pertumbuhan Triwulan III 2022 sebesar 6,48 persen yoy, lebih tinggi dari regional Kalimantan dan nasional.

Hal itu disampaikan oleh Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Kalbar Kiptiah Riyanti saat Pertemuan Tahunan Bank Indonesia (PTBI) 2022 di Kota Pontianak, Rabu (30/11).

"Pertumbuhan terutama bersumber dari perdagangan besar dan eceran, pertanian, dan transportasi pergudangan serta Konsumsi rumah tangga dan investasi,” tuturnya.

BACA JUGA:  Kendalikan Inflasi, Kalbar Gencarkan Gerakan Tanam Cabai

Dia menyebut, perekonomian Kalbar triwulan III 2022 yang lebih tinggi tertahan oleh kinerja konstruksi dan sektor konsumsi pemerintah yang terkontraksi.

Sektor pertanian, industri pengolahan, dan yang terkait mobilitas masyarakat seperti perdagangan, makanan dan minuman, serta transportasi diperkirakan menjadi penopang utama perekonomian 2022.

BACA JUGA:  Cegah Inflasi, Singkawang Kembali Gelar Pasar Pangan Murah

"Peningkatan dari sisi pengeluaran sejalan dengan aktivitas konsumsi rumah tangga dan ekspor yang persisten, serta investasi yang diperkirakan stabil,” terang Kiptiah Riyanti.

Meski demikian, realisasi investasi yang terhambat berpotensi menahan proyeksi perekonomian 2022.

BACA JUGA:  Tinjau Pasar Kemuning, Jokowi Puji Pontianak Bagus Kendalikan Inflasi

Kemudian terkait perkembangan inflasi Kalbar, pada Oktober 2022 sebesar 0,07 persen (mtm) atau 6,00 persen (yoy).

Dia mengatakan, realisasi tersebut cukup melegakan dibanding inflasi pada September lalu yang sebesar 1,57 persen (mtm), dampak penyesuaian harga BBM.

"Namun demikian, kita perlu tetap waspada mengingat secara tahunan, inflasi kita lebih tinggi dari nasional, terutama untuk inflasi harga yang diatur," papar Kiptiah Riyanti.

Adapun beberapa komoditas yang sering memberikan andil inflasi tinggi pada, yakni bensin, sawi hijau, tarif angkutan udara, daging ayam, dan cabai.

"Inflasi Kalbar pada triwulan IV diperkirakan lebih rendah dari triwulan III, meskipun masih di atas rentang target inflasi nasional,” tandas Kiptiah Riyanti. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR