Jembatan Berkemajuan Non-APBD di Sambas Ditinjau BSKDN Kemendagri

GenPI.co Kalbar - Jembatan Berkemajuan ke-11 di Desa Penjajap, Kabupaten Sambas yang dibangun dengan dana non-APBD ditinjau oleh Kepala Badan Strategi Kebijakan Dalam Negeri (BSKDN) Kemendagri Yusharto Huntoyugo.

Peninjauan pada Selasa (29/11) itu didampingin oleh Bupati Sambas Satono.

"Jembatan Berkemajuan di Desa Penjajab tersebut merupakan Jembatan Berkemajuan ke-11 yang dibangun di Desa Penjajab," tutur Satono.

BACA JUGA:  Non-APBD, Enam Jembatan Berkemajuan Diresmikan Bersamaan

Menurutnya, Kepala BSKDN sudah melihat langsung bagaimana kualitas dan kekokohan jembatan yang dikerjakan secara gotong royong oleh TNI dan masyarakat itu.

Kehadiran Yusharto Huntoyugo di Kabupaten Sambas juga dalam rangka asistensi penilaian Innovative Government Award 2022.

BACA JUGA:  Jembatan Berkemajuan di Sambas Dibangun Tanpa Anggaran Pemerintah

Satono menyebut, Yusharto ingin melihat langsung bagaimana inovasi yang dilakukan oleh Pemkab Sambas dalam membangun infrastruktur daerah tanpa dana APBD.

"Masalah menang atau tidak itu urutan ketujuh. Paling penting adalah bagaimana kammi bisa kedatangan tamu istimewa ini dari Kemendagri,” ungkapnya.

BACA JUGA:  Bangun Jembatan Non-APBD, Satono Ajak Pengusaha Berkolaborasi

Hal itu sekaligus menjadi kesempatan untuk silaturahmi, menyampaikan langsung aspirasi untuk program pembangunan di daerah.

Sebelumnya, Satono dan Yusharto Huntoyugo telah meresmikan Jembatan Berkemajuan ke-25 di Dusun Semparuk Kuala, Desa Semparuk.

Selain itu, keduanya juga meresmikan Jembatan Berkemajuan ke-24 di Dusun Surabaya, Desa Singaraya. (ant)