Masyarakat Miskin Bengkayang Adem Ayem Dapat Jatah Migor

GenPI.co Kalbar - 4.300 Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng telah diterima oleh masyarakat miskin di Kabupaten Bengkayang.

Pendamping Desa Bani Amas Bengkayang Darsono menyebut bantuan tersebut sebagai salah satu langkah positif saat ini.

Apalagi pandemi covid-19 yang telah berdampak banyak pada sisi kehidupan, terutama ekonomi masyarakat.

BACA JUGA:  Senator Pontianak Usulkan Penetapan Kembali Harga Minyak Goreng

"Bantuan ini tentu sangat berarti bagi kehidupan sekitar 211 warga kami yang mendapat bantuan,” tuturnya, Minggu (24/4).
Tak hanya pandemi, pekerjaan juga turut menjadi kendala bagi warga.

“Jadi, bantuan seperti ini sangat berguna untuk ke depannya," ujarnya.

BACA JUGA:  Ekonomi Sulit, Kaum Duafa Terima Bantuan Dana dan Takjil

Warga Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat, mendapat 4.300 Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng untuk memenuhi kebutuhan rumah tangganya.

Kabupaten Bengkayang baru bisa menyalurkan BLT minyak goreng dan bantuan sembako ke tiga kecamatan.

BACA JUGA:  Cegah Kelangkaan, Distribusi Migor Pakai Data Geospasial

Masing-masing di Kecamatan Bengkayang, Kecamatan Teriak, dan Kecamatan Sungai Betung.

Kepala Kantor Pos Indonesia Cabang Bengkayang Asfar menjelaskan bantuan yang disalurkan yakni sembako selama sebulan dengan jatah Rp 200 ribu.

Selanjutnya, BLT minyak goreng sebesar Rp 300 ribu, diberikan per triwulan.

"Jadi untuk jatah BLT minyak goreng, setiap penerima bantuan berhak menerima Rp 100 ribu per bulan," ungkapnya.

Penyaluran bantuan sangat terkendali dibantu oleh petugas keamanan dan perwakilan dari dinas sosial.

“Ini untuk memastikan pelaksanaan penyaluran bantuan tetap tertib dan tepat sasaran," tandas Asfar. (ant)