Lantik 68 Pejabat Fungsional, Bahasan Minta ASN Lebih Fleksibel

26 Oktober 2022 19:56

GenPI.co Kalbar - Sebanyak 68 orang Aparatur Sipil Negara (ASN) dilantik sebagai pejabat fungsional di lingkungan Pemkot Pontianak.

Pejabat yang dilantik oleh Wakil Wali Kota Pontianak Bahasan itu, didominasi tenaga pendidik, kesehatan dan inspektorat.

Bahasan berharap, sumpah yang disampaikan tak hanya dilisankan, tapi juga dilaksanakan.

BACA JUGA:  Wujudkan Singkawang Hebat, Pemkot Siapkan ASN Bertalenta Digital

Seperti diketahui, jabatan fungsional terpilih karena pertimbangan kompetensi. Artinya, mereka yang dilantik adalah seorang yang ahli di bidangnya.

Bahasan menyambut baik ide tersebut karena dinilainya memberikan perubahan pada organisasi.

BACA JUGA:  Meriahkan Hari Jadi Kota Pontianak, Pemkot Gelar Liga ASN

“Mudah-mudahan pelantikan saudara bisa memperbaiki tata kelola pemerintahan, optimalisasi pelayanan serta tidak berpaku pada hierarki yang sering kali memperlambat kinerja,” ucapnya, Rabu (26/10).

Menurut Bahasan, ke depannya arah kebijakan akan melakukan penguatan pada jabatan fungsional.

BACA JUGA:  5 ASN di Kapuas Hulu Terdaftar Jadi Pengurus Parpol

“Jabatan fungsional tidak dapat diisi sembarang orang, perlu komitmen dan integritas moral dibuktikan dengan sertifikasi tertentu,” ujarnya.

“Jadi, saya minta pejabat yang terpilih bisa merubah mindset menjadi lebih profesional dan mandiri serta tak hanya memenuhi target pribadi,” imbuh Bahasan.

Dalam dunia pemerintahan, diakui Bahasan tidak sedikit persoalan yang ditemukan.

Mulai dari hubungan antarindividu, dari bawahan ke atasan maupun dari kepala perangkat daerah ke masyarakat.

Melalui penguatan jabatan fungsional ini, dia ingin adanya evaluasi secara menyeluruh di masing-masing instansi agar bisa mengurangi kekeliruan yang dapat menghambat pelayanan kepada masyarakat.

“Karena kita adalah pelayan masyarakat, jadi dahulukan kepentingan warga,” ucap Bahasan.

“Kadang, hal itu sulit terwujud kalau di internal kita sendiri masih sering ditemukan hubungan yang tidak harmonis. Menurunkan ego memang sulit, tapi harus demi pelayanan,” tandas Bahasan. (rls)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR