GenPI.co Kalbar - Jembatan kayu yang ambruk di Desa Angkanyar, Kecamatan Kuala Behe, Kabupaten Landak baru-baru ini, bakal segera diperbaiki.
Hal itu diungkapkan oleh Pj Bupati Landak Samuel di Ngabang, Kabupaten Landak, Selasa (27/9).
"Saya sudah minta instansi terkait, yaitu Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat segera melakukan perbaikan karena jembatan ini perlu cepat ditangani," tuturnya.
Selain itu, dia mengingatkan kepada seluruh OPD untuk selalu memberikan respons cepat jika ada permasalahan di masyarakat.
"Saat ini yang paling intens dalam pelaporan adalah terkait dengan pembangunan fisik, namun respons cepat merupakan suatu keharusan bagi semua OPD,” kata Samuel.
Pasalnya, dunia sudah maju. Jika lamban bergerak, akan tertinggal dan rugi.
Oleh sebab itu, Samuel mengimbau semua OPD memberikan respons yang cepat untuk menangani permasalahan-permasalahan yang ada di masyarakat.
Menurutnya, pembangunan jembatan secara permanen akan sesuai dengan perencanaan.
Namun saat ini, Pemkab Landak melakukan penanganan darurat terlebih dahulu agar jembatan tersebut bisa kembali digunakan oleh masyarakat.
"Meskipun demikian, penanganan darurat jembatan ini keamanannya dapat terjamin karena penanganan jembatan darurat ini hanya untuk sementara,” terang Samuel.
Selanjutnya, Pemkab akan membangun sesuai dengan perencanaan sebelumnya.
Samuel juga berpesan kepada masyarakat untuk terus berkontribusi untuk mengawasi pembangunan jembatan.
"Mari bersama-sama mengawasi sarana dan prasarana yang telah dibangun untuk masyarakat,” ajaknya.
Menurutnya, jika masyarakat tidak peduli, masyarakat juga yang akan dirugikan.
“Sekali lagi kami sampaikan terima kasih kepada semuanya. Mari bersama-sama mengawasi bangunan yang menjadi tanggung jawab pemerintah ini," tandas Samuel. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News