GenPI.co Kalbar - Harga kebutuhan pokok yang merangkak naik, sangat berdampak bagi masyarakat terutama kaum duafa.
Mereka harus bekerja lebih keras untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Dasar itulah yang membuat Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP-PKK) Kota Pontianak menyalurkan bantuan sebesar Rp 250 ribu.
Selain itu juga dibagikan takjil untuk berbuka puasa kepada masing-masing penerima.
Ketua TP PKK Kota Pontianak Yanieta Arbiastutie menuturkan bahwa bantuan tersebut merupakan bentuk kepedulian pihaknya kepada kaum duafa.
Bantuan yang ditujukan untuk masyarakat tidak mampu itu, diklaim rutin diberikan setiap bulan Ramadan.
"Apabila penerima sakit dan tidak bisa berjalan, tolong diantarkan ke rumahnya," ucapnya, Selasa (19/4).
Perempuan yang akrab disapa Yeni itu juga mengajak para lansia tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat.
Dengan pola hidup sehat, kata dia, para lansia diharapkan terhindar dari berbagai penyakit.
"Olahraga harus teratur, kalau berbuka jangan terlalu banyak makan gorengan ya. Lebih baik rebusan, selain sehat juga hemat,” tuturnya.
Sebagai informasi, bantuan TP PKK Kota Pontianak akan dibagikan secara bertahap di enam kecamatan se-Kota Pontianak.
128 dari 325 orang penerima, sudah menerima bantuan tersebut, yakni kaum duafa di wilayah Kecamatan Pontianak Utara dan Pontianak Timur. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News