GenPI.co Kalbar - Peningkatan produktivitas padi dengan program Aplikasi dengan Pupuk Hayati (Aduhay) membuat Pemkab Landak dinilai berhasil mengatasi dan mengendalikan inflasi.
Oleh sebab itu, Pemkab Landak meraih penghargaan Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Awards tahun 2021 sebagai Tim Pengendalian Inflasi daerah kabupaten/kota berprestasi di wilayah Kalimantan.
Penghargaan tersebut dari Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Republik Indonesia Airlangga Hartanto yang juga Ketua Tim Pengendalian Inflasi Pusat.
Pj Bupati Landak Samuel mengatakan, keberhasilan itu merupakan bagian dari kinerja Bupati Landak periode 2017-2022 Karolin Margret Natasa bersama TPID Kabupaten Landak yang sangat fokus mengatasi inflasi di kabupaten tersebut.
“Dengan program Pemanfaatan Sumber Daya Genetik (SDG) hewan/tanaman untuk peningkatan produktivitas padi Aplikasi dengan Pupuk Hayati (Aduhay)," ujarnya, di Ngabang, Kamis (15/9).
Selama ini, masyarakat di Kabupaten Landak diajak untuk turut serta dalam program SDG baik untuk hewan maupun tanaman.
Dengan begitu, terjadi peningkatan produktivitas tanaman pangan terutama padi.
Samuel berharap, pengendalian inflasi di Kabupaten Landak bisa semakin baik pada tahun-tahun berikutnya.
"Kami berharap, pengendalian inflasi Kabupaten Landak di tahun yang akan datang bisa lebih baik lagi, bukan hanya karena mengejar untuk dapat penghargaan,” tuturnya.
Bupati Landak periode 2017-2022 Karolin Margret Natasa mengapresiasi dan bangga terhadap kinerja dari TPID dan masyarakat Kabupaten Landak.
Dia menyebut para pihak tersebut sangat mendukung penuh dirinya saat menjabat sebagai Bupati Landak, sehingga mampu mengukir prestasi di tingkat nasional.
"Bersyukur, tahun ini mendapatkan penghargaan TPID Awards tahun 2021 yang diterima oleh Pj Bupati Landak," ucap Karolin Margret Natasa. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News