GenPI.co Kalbar - Pemerintah Kabupaten Sintang diminta mengawasi distribusi minyak goreng di tengah stok yang terbatas dan mahal.
Permintaan datang dari Wakil Ketua DPRD Sintang, Jeffray Edward, Senin (18/4).
Dia berharap, Pemerintah Kabupaten Sintang memperketat pengawasan peredaran sembako di pasaran menjelang Lebaran.
Jeffray mengungkapkan, saat ini Harga Eceran Tertinggi (HET) minyak goreng sudah dilepas oleh pemerintah pusat.
Seharusnya tidak langka lagi, tapi kenyataannya masih langka di pasaran,” ucapnya.
Menurutnya, agar kebutuhan minyak goreng di tengah masyarakat terpenuhi. instansi terkait dan apparat harus ketat mengawasi pendistribusiannya.
Jeffray menerangkan bahwa minyak goreng akan tersedia kembali berdasarkan penuturan Bupati Sintang dan Kapolres.
“Ada dua kontainer minyak goreng yang akan tiba di Sintang. Tapi kita lihat peredarannya sampai ke mana," ungkapnya.
Politisi PDI Perjuangan itu juga berharap agar minyak goreng tidak ditimbun oleh pihak-pihak tertentu, memanfaatkan kondisi yang serba susah di masyarakat.
Oleh sebab itu, Jeffray mengajak masyarakat sama-sama mengawasi disribusi minyak goreng di pasaran.
“Kalau masyarakat menemukan dugaan penimbunan dan tidak sesuai dengan aturan, lebih baik dilaporkan saja," tutupnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News