GenPI.co Kalbar - Bupati Sintang Jarot Winarno memimpin inspeksi mendadak (sidak) dalam rangka mengendalikan ketersediaan stok, distribusi, harga pangan, dan harga bahan pokok serta barang penting lainnya.
Selain itu, sidak dilakukan sehubungan dengan adanya kebijakan pemerintah tentang kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) bersubsidi.
Bupati Sintang melakukan sidak bersama Tim Satgas Ketahanan Pangan Kabupaten Sintang.
Jarot menyampaikan bahwa harga pangan seperti beras, bawang merah, sawi, cabai keriting, masih relatif aman dan inflasinya juga tidak tinggi.
“Diharapkan para pedagang tidak melakukan penimbunan stok sembako yang bisa mengakibatkan harga naik," tutur Jarot Winarno, Kamis (8/9).
Sementara itu, Kepala Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sintang Veronika Anchili menjelaskan, hasil sidak menunjukkan belum terjadi kenaikan harga secara signifikan pada sejumlah bahan pokok.
Selain itu, stok bahan pokok pun masih cukup untuk kebutuhan selama satu minggu ke depan.
Namun untuk sayur mayur, ada sedikit kenaikan.
“Mengingat cuaca curah hujan yang akhir-akhir ini cukup deras, itulah yang mungkin mengakibatkan produksi petani menurun," terang Veronika Anchili.
Sebagai informasi, sidak tersebut melibatkan Disperindagkop dan UKM, Kejaksaan Negeri Sintang, Satpol PP, Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Sintang, dan Diskominfo Kabupaten Sintang. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News