Kalbar Cegah Stunting Lewat Program Bapak Asuh

GenPI.co Kalbar - Program Bapak Asuh Anak Stunting tengah dipersiapkan dalam rangka percepatan penurunan stunting di Kalbar.

Program tersebut bekerja sama dengan Kodam XII Tanjungpura dan akan diselenggarakan di Kota Singkawang dalam waktu dekat.

Hal itu diungkapkan oleh Plt Kepala BKKBN Kalbar Muslimat saat mengunjungi Wakil Gubernur Kalbar Ria Norsan, Senin (5/9).

BACA JUGA:  Norsan Optimis Angka Stunting Kalbar Capai 17 Persen pada 2024

Muslimat mengatakan, pihaknya meminta arahan dari Wagub Kalbar selaku Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting (TPPS) Kalbar mengenai program tersebut.

“Bersama Kodam XII Tanjungpura yang akan diselenggarakan dan mengukuhkan seluruh Babinsa menjadi Bapak Asuh Anak Stunting, termasuk di lingkungan jajaran Pemkot Singkawang," ungkap Muslimat.

BACA JUGA:  PKK Kalbar Manfaatkan Menu Lokal Cegah Stunting

Bapak Asuh Anak Stunting yang diambil dari Babinsa diharapkan bisa membantu pemerintah dalam menurunkan stunting, baik melalui pembinaan, penyuluhan, dan menerima laporan, jika menemukan warga yang mengalami stunting.

"Komando sampai ke daerah-daerah di tingkat desa melalui Babinsa,” kata Muslimat.

BACA JUGA:  Percepat Penurunan Stunting, Kalbar Gaungkan Seribu Bapak Asuh

Selain pengukuhan Bapak Asuh Anak Stunting, nantinya akan dilanjutkan dengan melaksanakan komitmen bersama dengan jajaran Pemkot Singkawang.

"Di Kota Singkawang juga akan melakukan penandatanganan komitmen bersama antara stakeholder di jajaran Pemkot Singkawang yang dimulai dari Wali Kota sampai tingkat kelurahan untuk pencegahan stunting,” ungkap Muslimat.

Dia berharap, program tersebut bisa menjadi salah satu model untuk kabupaten lainnya.

Sebagai informasi, saat ini angka stunting Kalbar cukup tinggi, yaitu 29,8 persen dan angka stunting nasional sekitar 24,4 persen.

Namun, Presiden RI meminta angka stunting diturunkan menjadi 14 persen pada 2024.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Singkawang Irwan menuturkan, Pemkot Singkawang siap mendukung dan menyukseskan Program Bapak Asuh Anak Stunting yang bakal digelar pada 7 September 2022.

“Acara ini diinisiasi oleh Kepala BKKBN Provinsi Kalbar dan kami sangat mengapresiasi dengan mencoba memfasilitasi,” ucapnya.

Dia berharap, Gubernur Kalbar dan Pangdam XII Tanjungpura juga hadir di sana untuk pengukuhan Bapak Asuh Anak Stunting yang nantinya akan hadir di tengah masyarakat. (rls)