GenPI.co Kalbar - Dekranasda Kalbar bakal melakukan pendataan untuk semua perajin di provinsi tersebut.
Ketua Dekranasda Kalbar Lismaryani Sutarmidji menyebut, hal itu dilakukan agar bisa mengoptimalkan potensi kerajinan di setiap daerah.
Menurutnya, Dekranasda Kalbar harus mempunyai basis data yang akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Baik data kerajinan, perajin, dan data lainnya seperti mitra penting, pasar dan pemasaran serta penggunaan teknologi digital," ujarnya di Pontianak, Selasa (30/8).
Dekranasda akan bersinergi meningkatkan kualitas kerajinan dan perajin di Kalbar untuk mengoptimalkan kerajinan di daerah.
"Adanya sinergitas antaradekranasda provinsi maupun kabupaten/kota serta mitra pemerintah, dapat meningkatkan daya saing, kualitas kerajinan dan perajin serta perluasan akses pasar dan regenerasi perajin," terang Lismaryani.
Oleh sebab itu, Lismaryani mengajak seluruh ketua dekranasda kabupaten/kota untuk semakin meningkatkan kerja sama yang baik dengan dekranasda provinsi dan mitra penting lainnya.
"Saya juga mengajak para ketua Dekranasda kabupaten dan kota untuk selalu memantau dan mengevaluasi hasil kerja bersama," ucapnya.
Salah satu contoh kesuksesan dari kerja sama dekranasda provinsi dan Kabupaten Kapuas Hulu serta mitra strategi, yakni mampu meningkatkan nilai tambah dan harga dari Kain Tenun Sidan Kapuas Hulu.
Diketahui, Kain Tenun Sidan Kapuas Hulu dinobatkan menjadi juara tenun terbaik nasional pada pameran Makrab 2021.
"Saya berharap, hal itu terus berlanjut dari kabupaten/kota yang ada di Provinsi Kalbar agar bisa mencontoh Kabupaten Kapuas Hulu," ungkap Lismaryani.
Tak lupa, dia mengingatkan agar Kabupaten Kapuas Hulu membuat Hak Kekayaan Intelektual, agar kerajinan lokal di sana tidak diakui negara tetangga. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News