GenPI.co Kalbar - Pelaku UMKM di Kalbar didorong untuk melakukan regenerasi tenaga terampil dalam memproduksi produk kerajinan.
Hal itu disampaikan oleh Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kalbar Lismaryani Sutarmidji.
Menurutnya, produk kerajinan yang dihasilkan pelaku Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) merupakan buah karya perajin terampil.
“Oleh karena itu, para pelaku UMKM diimbau untuk meregenerasi tenaga terampil dalam memproduksi produk kerajinan," tutur Lismaryani di Pontianak, Sabtu (28/8).
Dia berharap, program regenerasi perajin segera didorong melalui Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Provinsi Kalimantan Barat (Diskop UKM Kalbar).
Tujuannya agar generasi muda atau kaum milenial dapat mengetahui hasil-hasil karya leluhur yang perlu dilestarikan dan ditekuni, sehingga tidak punah.
"Hal ini juga menjadi suatu aktivitas ekonomi produktif yang dapat meningkatkan jumlah lapangan usaha dan lapangan kerja,” ujar Lismaryani.
Selain itu, tentunya untuk peningkatan perekonomian daerah.
Menurut Lismaryani, regenerasi tenaga terampil menjadi upaya meningkatkan pengelolaan usaha pelaku UKM agar bisa menyediakan produk-produk yang mempunyai kualitas baik.
Tak hanya itu, desain hingga pengemasan juga sesuai dengan kebutuhan dan tuntutan pasar.
"Kepada para perajin, saya berharap setelah mengikuti pelatihan ini mampu berkompetisi dalam berusaha dan jangan sia-siakan kegiatan ini untuk terus berkarya,” tandas Lismaryani.
Para perajin juga diimbau bisa mengembangkan produknya secara daring (online) maupun luring (offline).
Terpenting, memanfaatkan teknologi digital, sehingga produk-produk yang dihasilkan bisa dilihat oleh masyarakat luas. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News