Warga Mempawah Minta Nama Pelabuhan Kijing Tidak Diubah

09 Agustus 2022 02:15

GenPI.co Kalbar - Perubahan nama Pelabuhan Terminal Kijing menjadi di Kecamatan Sungai Kunyit disesalkan sejumlah warga Kabupaten Mempawah.

Susanto, salah satu tokoh masyarakat Kabupaten Mempawah mengaku sedih dengan perubahan menjelang peresmian pelabuhan internasional tersebut.

"Perubahan nama Pelabuhan Kijing menjadi Pelabuhan Tanjungpura terkesan dipaksakan tanpa melihat suasana kebatinan warga Mempawah," tuturnya, Senin (8/8).

BACA JUGA:  Tersangka Korupsi Pembebasan Tanah di Mempawah Ditahan Kejati

Susanto menyebut, perubahan nama tersebut menghilangkan nilai kearifan lokal.

Pasalnya, perubahan nama pelabuhan itu juga telah bertentangan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 3 Tahun 2016 tentang Percepatan Pelaksanaan Proyek Strategis Nasional.

BACA JUGA:  Kunker Presiden Jokowi ke Kalbar Diamankan Prajurit Baret Jingga

Perpres tersebut diubah dengan Perpres Nomor 58 Tahun 2017, kemudian diubah lagi dengan Perpres Nomor 56 Tahun 2018.

“Perubahan terakhir dalam Perpres 109 Tahun 2020 tentang Perubahan Ketiga atas Perpres Nomor 3 Tahun 2016 tetap disebutkan Pelabuhan Terminal Kijing," ungkap Susanto.

BACA JUGA:  Sutarmidji: Kalau Batam Gagal Saingi Singapura, Kijing Jangan

Anggota DPRD Mempawah 2009 - 2014 itu menyampaikan, masyarakat Mempawah berterima kasih kepada pemerintah pusat yang telah menempatkan salah satu Proyek Strategis Nasional (PSN) di Mempawah.

Menurutnya, semua masyarakat setuju dan mendukung bahkan berterima kasih atas pembangunan di Bumi Galehaerang.

“Tetapi terhadap pihak-pihak yang melukai suasana batin warga Mempawah itu yang kami sayangkan," tutur Susanto.

Oleh sebab itu, dia menyarankan agar nama pelabuhan segera dikembalikan sesuai dengan keinginan masyarakat Mempawah dan diperkuat dalam dokumen Perpres.

Hal tersebut perlu dilakukan sebelum terlambat.

"Daripada timbul polemik, saran saya ikuti saja nama pelabuhan sesuai Perpres dan itu telah diterima warga Mempawah," tandas Susanto. (*)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR