Berbatasan dengan Malaysia, Kalbar Diminta Waspadai Cacar Monyet

08 Agustus 2022 14:58

GenPI.co Kalbar - Kalbar diminta lebih waspada terhadap berbagai penyakit infeksi menular lainnya yang sudah ditetapkan oleh WHO sebagai wabah seperti cacar monyet (monkeypox).

Hal itu disampaikan oleh Ketua Persatuan Dokter Spesialis Kulit Indonesia (Perdoski) Pusat Dr. dr. M. Yulianto Listiawan, Sp. KK (K).

Menurutnya, hal itu dikarenakan Kalbar menjadi provinsi yang berhadapan langsung dengan Malaysia.

BACA JUGA:  36 Warga Kapuas Hulu Terserang DBD, 1 Meninggal Dunia

Kehadiran Perdoski ditunjuk oleh IDI sebagai salah satu bagian untuk mampu mengatasi penyakit tersebut.

"Saya berharap kepada teman-teman di Pontianak tetap waspada terhadap adanya gejala awal dari monkeypox,” tutur Yulianto dalam 3rd EAST Indonesian Society of Dermatology and Venereology (EAST-INSDV), Sabtu (6/8).

BACA JUGA:  Waduh, Satu Kasus Diduga Cacar Monyet Ditemukan di Singkawang

Selain itu, penanganan penyakit cacar monyet juga perlu didukung dengan lab yang memadai.

Tentunya, peran Perdoski yang terpenting yakni tidak membuat masyarakat panik yang karena beberapa hasil diagnosis di kota-kota besar di Indonesia terkait cacar monyet.

BACA JUGA:  Terduga Pasien Cacar Monyet Pertama, Ditangani RSUD Soedarso

“Yang jelas, kehadiran kami di sini perlu disiapkan mental yang mana posisi Kalbar merupakan pintu masuk dari luar," ungkap Yulianto.

Sementara itu, Sekda Kalbar Harisson mengungkapkan, kesehatan kulit menjadi permasalahan seiring pertambahan usia manusia.

Dia menuturkan, kondisi kesehatan kulit bergantung pada beberapa faktor, yakni gaya hidup, pola makan, keturunan, dan kebiasaan lain seperti merokok.

Paparan sinar matahari juga menjadi penyebab permasalahan kesehatan kulit, apalagi bagi masyarakat Kalimantan Barat yang hidup tepat berada di garis khatulistiwa.

Selain itu, faktor konsumsi air bersih juga menjadi penyebab banyaknya keluhan masyarakat terkait kesehatan kulit mereka.

Saat ini, perawatan kulit menjadi sebuah kebutuhan bagi masyarakat.

Berpenampilan lebih cerah dan segar menambah kepercayaan diri bagi manusia untuk tampil eksis dan prima.

"Ini menjadi sebuah tantangan bagi dokter spesialis kulit dan kelamin untuk membantu masyarakat dalam memenuhi kebutuhan akan kesehatan kulit,” tutur Harisson. (rls)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR