Jalan Bardan-Siantan Bakal Dihubungkan oleh Jembatan Garuda

28 Juli 2022 18:00

GenPI.co Kalbar - Pihak investor berencana membangun jembatan penghubung Jalan Bardan hingga Terminal Siantan, Kota Pontianak yang selama ini dihubungkan oleh kapal feri.

Jembatan yang memiliki panjang 350 meter dan lebar 30 meter tersebut dibangun dalam bentuk Kerjasama Pemerintah dengan Badan Usaha (KPBU).

Berdasarkan desain yang dipaparkan oleh investor, terlihat bangunan jembatan yang dinamai Jembatan Garuda berdiri megah.

BACA JUGA:  Duplikasi Jembatan Kapuas Dibarengi Pelebaran Jalan Sultan Hamid

Ada empat jalur jalan dengan di bagian tengahnya berbentuk lingkaran.

"Aturan regulasinya sudah ada dan kami menggandeng investor dari Indonesia dan China karena ini sangat konkret dan spektakuler di Kota Pontianak," ujar Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono, Kamis (28/7).

BACA JUGA:  Duplikasi Jembatan Kapuas I Dimulai Tahun Ini

Menurut Edi Rusdi Kamtono, kajian rencana pembangunan Jembatan Garuda sudah berjalan beberapa bulan belakangan.

Kehadiran jembatan ini nantinya akan menghubungkan Jalan Tanjungpura Pontianak Kota dan Jalan Gusti Situt Mahmud serta Jalan Khatulistiwa Pontianak Utara yang berstatus jalan nasional.

BACA JUGA:  Pembangunan Infrastruktur Digenjot, Termasuk Jembatan Kapuas I

"Mudah-mudahan Jembatan Garuda ini bisa mengatasi persoalan transportasi dan kemacetan di kedua wilayah,” ungkap Edi.

Apalagi, kata dia, pembangunan duplikasi Jembatan Kapuas I juga dibangun. Tentunya, kemacetan yang kerap terjadi bisa terurai.

Keterlibatan pemerintah pusat seperti Kementerian PUPR, Bappenas, Kemenhub, dan Kementerian Keuangan menjadi titik awal terwujudnya jembatan tersebut.

Meski belum bisa memastikan waktu pelaksanaan pembangunan Jembatan Garuda, namun Edi mengaku proses rencana pembangunan sudah dilakukan dua bulan lalu.

"Dan ini membutuhkan waktu yang cukup panjang, mulai dari penyiapan amdal dan lainnya," terang Edi.

Dia menyampaikan bahwa pembangunan jembatan sumber dananya berasal dari investor.

Sementara pihak Pemkot Pontianak akan mempersiapkan fasilitasi, regulasi yang berkaitan dengan lahan-lahan terdampak dari pembangunan Jembatan Garuda.

Dari desain konsep jembatan yang dipaparkan, konstruksi jembatan dilengkapi kabel-kabel pancang.

Jembatan ini bisa dilintasi oleh kendaraan roda dua dan roda empat maupun kendaraan besar, seperti truk atau trailer.

"Istimewanya lagi, bagi pejalan kaki, dimanjakan dengan energi power hydro dari air Sungai Kapuas," tutur Edi Rusdi Kamtono. (rls)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR