GenPI.co Kalbar - RSUD Landak bekerja sama dengan Yayasan Sosial Kemanusiaan Karya Hati Insani Semarang menggelar Bakti Sosial Bibir Sumbing.
Kegiatan tersebut dilaksanakan pada 25-26 Juli 2022 di halaman RSUD Kabupaten Landak.
Pj Bupati Landak Samuel menjelaskan, bibir sumbing merupakan kelainan yang dapat dilihat dari adanya celah di bibir serta langit mulut.
“Kelainan ini merupakan kondisi cacat bawaan sejak lahir akibat jaringan rahang dan hidung yang tidak menyatu secara sempurna," tuturnya di Ngabang, Senin (25/7).
Operasi bibir sumbing adalah bedah yang dilakukan untuk mengatasi bibir sumbing, yang umumnya bisa dilakukan pada bayi berusia 3-12 bulan.
Operasi juga bisa dilakukan beberapa kali untuk menutup sumbing secara sempurna.
Menurut Samuel, operasi bibir sumbing ini harus dilakukan kepada anak penderita bibir sumbing karena dapat mengganggu proses makan, menyusui, dan berbicara.
"Selain itu, mereka juga dapat mengalami gangguan pendengaran dan infeksi telinga karena penumpukan cairan di dalam telinga,” terangnya.
Anak penderita bibir dan langit-langit sumbing juga lebih mudah mengalami pembusukan gigi akibat perkembangan gigi yang tidak sempurna.
Samuel berharap, pelaksanaan Bakti Sosial Bibir Sumbing Kabupaten Landak Tahun 2022 ini bisa berjalan dengan lancar dan memperoleh hasil maksimal.
"Saya juga berharap kegiatan ini dapat bermanfaat untuk meningkatkan derajat kesehatan di Kabupaten Landak," tandasnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News