GenPI.co Kalbar - Pemkab Kapuas Hulu komitmen menangani kerusakan ruas jalan menuju Kecamatan Embaloh Hilir dalam waktu dekat.
Penanganan dilakukan sebelum pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Kabupaten Kapuas Hulu 2022.
Wujud keseriusannya, Bupati Kapuas Hulu Fransiskus Diaan (Sis) diam-diam mengendarai sepeda motor meninjau kerusakan jalan menuju Kecamatan Embaloh Hilir.
Saat ini, akses jalur darat ke kecamatan tersebut belum bisa digunakan secara maksimal.
"Embaloh Hilir itu kecamatan yang belum bisa diakses melalui transportasi darat dan berada di daerah pesisir sungai Kapuas," ujar Sis di Kota Putussibau, Rabu (13/4).
Menurut Sis, di ruas jalan menuju Embaloh Hilir ada dua titik kondisi jalan yang rusak berat, yaitu di Desa Penyeluang dan Desa Kirin Nangka.
Desa Penyeluang memiliki kondisi rusak berat sepanjang 130 meter.
Kondisi jalan tersebut, kata Sis, harus segera ditangani. Begitu pula di Desa Kirin Nangka sepanjang 700 meter.
Didampingi sejumlah pejabat, Sis menempuh perjalanan sekitar 57 kilometer dari Putussibau, ibu kota Kabupaten Kapuas Hulu, Selasa (12/4).
"Saya pergi secara diam-diam pakai sepeda motor, banyak dinas-dinas dan masyarakat yang tidak mengetahui,” ucap Sis.
“Saya ingin melihat dan merasakan langsung melintasi jalan yang rusak itu," imbuhnya.
Dia berharap agar masyarakat tetap bersabar. Di tengah keterbatasan anggaran, pemerintah daerah akan terus berupaya untuk membangun ruas jalan menuju Kecamatan Embaloh Hilir.
"Pembangunan infrastruktur jalan salah satu prioritas kami, terutama kecamatan yang belum bisa diakses melalui transporasi darat seperti Embaloh Hilir," tutupnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News