GenPI.co Kalbar - Peran Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) dalam membantu program-program pemerintah berdampak dalam menggerakkan roda perekonomian.
Oleh sebab itu, Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono mengapresiasi para kaum ibu-ibu yang dinilainya luar biasa dalam membantu pemulihan ekonomi nasional dan kota.
"Saya dapat laporan dari Permodalan Nasional Madani (PNM), dari 950 kredit tanpa bunga yang disalurkan 2021 lalu, didominasi oleh ibu rumah tangga dan 95 persen lancar,” tutur Edi, Senin (25/7).
Menurutnya, PKK merupakan mitra pemerintah dalam menjalankan program-program pembangunan.
Apalagi, PKK berhadapan langsung dengan keluarga maupun masyarakat.
Oleh sebab itu, dia minta semua pihak untuk berkolaborasi, terutama OPD atau dinas dan badan terkait untuk mendukung dan menunjang kegiatan PKK di lapangan.
"Artinya, 10 Program Kerja PKK itu sebenarnya bagian dari pekerjaan inti pemerintah," ujar Edi Rusdi Kamtono.
Ketua Tim Penggerak (TP) PKK Kota Pontianak Yanieta Arbiastutie mengatakan Peringatan HKG PKK Ke-50 tahun 2022 menjadi sangat istimewa.
Pasalnya, peringatan tersebut merupakan tahun emas gerakan PKK di Indonesia.
Menurutnya, kader TP-PKK Kota Pontianak harus memiliki keinginan untuk mendedikasikan semua pengabdian dan kiprah gerakan PKK.
Caranya, dengan ikut serta memajukan dan menyejahterakan masyarakat, sehingga harus dilandasi dengan niat yang tulus dan ikhlas untuk kemajuan bangsa dan negara.
"Banyak hal yang telah didilakukan oleh Tim Penggerak PKK Kota Pontianak,” kata Yanieta.
“Dinamika perjalanan gerakan PKK selama ini menjadi bahan pembelajaran bagi kita semua agar terus berbuat lebih baik lagi untuk masyarakat," tandasnya. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News