GenPI.co Kalbar - Area pencarian terhadap korban Kapal Motor (KM) TB Rita 103 yang tenggelam di perairan Kendawangan, Kabupaten Ketapang diperluas oleh tim SAR gabungan.
Diketahui, KM TB Rita 103 tenggelam akibat gelombang tinggi pada Rabu (20/7) sekitar pukul 16.30 WIB.
"Hari ini pencarian terhadap lima ABK TB Rita 103 yang sudah memasuki hari kelima terus dilakukan," ujar Kasi Operasi dan Siaga Kantor SAR Pontianak Eryk Subariyanto di Pontianak, Minggu (24/7).
Menurutnya, tim SAR gabungan akan memperluas pencarian mencapai 2.080 Nautical Mile hingga mencapai Kepulauan Karimata.
Selain itu, pencarian juga dilakukan di pesisir pantai Kendawangan, Pagar Mentimun hingga Kota Ketapang.
Pada pencarian hari keempat, pihaknya juga telah memperluas dan lebih mengarah ke utara atau barat laut dari lokasi tenggelam KM tersebut.
"Area pencarian dibagi menjadi lima sektor dengan luas area keseluruhan mencapai 1.432 Nautical Mile," ucap Eryk
Namun, upaya pencarian hari keempat belum membuahkan hasil.
Cuaca di sekitar lokasi yang cukup beragam menjadi kendala dalam pelaksanaan pencarian hari keempat.
"Saat pencarian tim SAR gabungan terkendala oleh kondisi laut yang bergelombang hingga 1,5 meter,” terang Eryk.
Kondisi tersebut membuat jarak pandang khususnya yang berada di Rigid Inflatable Boat (RIB) menjadi terbatas.
Sebagai informasi, jumlah korban tenggelam KM TB Rita 103 sebanyak 14 orang.
Delapan orang ditemukan selamat, yakni Bruslam, Kadir Ali, Paulus, Safrudin, Abdullah, Prapto, Manotar Silaban, dan Subali.
Sementara korban meninggal bernama Heru Widiyanto dan lima korban dalam pencarian, yakni Bryan Ap, Suyatno, Arnold, Sutris, dan Pandu. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News