Baru 45,81 Persen Desa di Sintang Dialiri Listrik Negara

19 Juli 2022 00:05

GenPI.co Kalbar - Pemkab Sintang diminta untuk segera memenuhi kebutuhan listrik masyarakat.

Hingga saat ini, masih banyak desa di Kabupaten Sintang yang belum diterangi listrik.

“Untuk itu, saya meminta pemerintah mengoptimalkan pemenuhan kebutuhan listrik bagi masyarakat Sintang,” ujar anggota DPRD Sintang Zulkarnain, Senin (18/7).

BACA JUGA:  Pembangunan Transmisi 111,95 Km Amankan Listrik 3 Kabupaten

Berdasarkan data, dari 407 desa dan kelurahan di Kabupaten Sintang, baru 45,81 persen desa yang sudah dialiri listrik PLN.

Artinya, kata Zulkarnain, hanya setengah dari jumlah desa yang sudah menikmati listrik.

BACA JUGA:  Sambut Listrik PLN, Warga Entabuk Antusias Siangi Tanam Tumbuh

Pihaknya terus mendesak pemerintah daerah untuk mengupayakan agar desa yang belum ada listrik, bisa menikmati listrik PLN.

Selain itu, DPRD terus memperbaiki data, survei potensi energi, dan konsultasi koordinasi dengan PLN Kalbar.

BACA JUGA:  Tiang Listrik PLN Masih Pakai Kayu, Dewan: Miris Sekali

Hal itu termasuk juga berkomunikasi dengan Gubernur Kalbar.

“Saya dengar tahun 2022, Pemkab Sintang akan mengusulkan 37 desa, 117 dusun, 8.007 KK di 9 kecamatan untuk mendapatkan perluasan jaringan listrik desa dari PLN,” ungkap Zulkarnain.

Menurutnya, dia sangat mendukung program tersebut. Begitu juga dengan Program Indonesia Terang (PIT).

Zulkarnain berharap, program tersebut dapat menyentuh masyarakat di daerah yang belum teraliri lisrik.

Sayangnya, DPRD belum bisa memastikan program PIT berjalan di Kabupaten Sintang hingga saat ini.

Sementara itu, Kepala Bappeda Sintang Kartiyus mengatakan, kerja sama Pemkab Sintang dengan jajaran PLN Kalbar sangat baik dalam tiga tahun terakhir.

“Setiap musrenbang, usulan dari desa sangat banyak untuk mendapatkan pelayanan dari listrik negara,” ungkapnya.

Oleh sebab itu, pihaknya terus berkomunikasi dengan PLN untuk mewujudkan usulan desa tersebut. (ant)

 

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR