GenPI.co Kalbar - Pemprov Kalbar kembali berusaha menjalin hubungan dengan rumah sakit pendidikan agar bisa menjadi pusat pendidikan mahasiswa Fakultas Kedokteran di Kalbar.
Sekda Kalbar Harisson mengatakan, sementara ini, RSUD dr. Soedarso merupakan tempat Pendidikan.
Dia tidak menutup kesempatan jika ada fakultas kedokteran universitas lain di luar Kalbar atau universitas swasta yang ingin bekerja sama.
“Sehingga kemungkinan RSUD dr. Soedarso menjadi tempat pendidikan bagi mahasiswa fakultas kedokteran universitas, selain Untan," tuturnya, Minggu (17/7).
Menurut Harisson, persyaratan untuk menjadi rumah sakit pendidikan telah dipenuhi RSUD dr. Soedarso.
Oleh sebab itu, tim dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia telah melakukan Visitasi Penetapan RSUD dr. Soedarso sebagai Rumah Sakit Pendidikan.
Ketua Tim Visitasi Rumah Sakit Pendidikan dr. Else Mutiara Sihotang mengungkapkan, RSUD dr. Soedarso sudah kembali bekerja sama dengan Fakultas Kedokteran Untan.
Sejak 2019, RSUD Soedarso menerima mahasiswa Fakultas Kedokteran Untan yang sedang koas.
Sebagai RS Pendidikan Utama, sebagian besar kurikulum yang dibutuhkan untuk pendidikan Fakultas Kedokteran Untan harus berada di RSUD Pontianak.
"RS ini cukup besar, kemudian SDM-nya juga potensial untuk menjadi tempat pendidikan, dokter spesialisnya ada 17 orang,” terang Else.
Oleh sebab itu, RSUD Soedarso dinilai cukup potensial untuk dijadikan RS Pendidikan Utama. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News