GenPI.co Kalbar - GenPI.co Kalbar – Kubu Raya optimistis dapat terus menekan angka kemiskinan di kabupaten tersebut.
Bupati Kubu Raya Muda Mahendrawan mengatakan pada 2021, angka kemiskinan di Kubu Raya sebesar 4,34 persen, menurun 0,03 poin dari 2020.
Menurutnya, butuh banyak investasi perputaran perekonomian untuk membangun daerah dan mewujudkan masyarakat yang sejahtera sebagai upaya menekan angka kemiskinan.
“Namun, dengan beberapa strategi yang dilakukan, saya yakin tahun 2022 ini kami bisa kembali menekan angka kemiskinan di Kubu Raya," ujar Muda, Selasa (29/3).
Pada 2021, jumlah penduduk miskin di Kubu Raya berjumlah 25,47 ribu jiwa dan menurun 0,43 jiwa dibandingkan 2020.
"Untuk itu, kami akan terus bergerak di dalam dan terus menata bagaimana membangun daerah ini, khususnya dalam mewujudkan visi Kabupaten Kubu Raya,” kata Muda.
Visi Kubu Raya yang dimaksud yakni mewujudkan masyarakat yang bahagia, bermartabat, terdepan, berkualitas dan religius.
Muda menerangkan, sejak 2016, pertumbuhan ekonomi di Kabupaten Kubu Raya menjadi yang tertinggi sampai 2021.
Terkait dengan penyumbangan Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) perekonomian, dapat dilihat dari struktur APBD.
Penyumbang terbesar terdiri dari sektor industri pengolahan, sektor pertanian, perkebunan, peternakan, dan perikanan.
Bupati Kubu Raya sedang merancang upaya mengoptimalkan UMKM dan mendorong sistemnya agar bisa menciptakan pasar pasar secara sistemik.
"Bupati mendorong bagaimana sistem bisa menciptakan pasar-pasar secara sistemik, juga sedang merancang bagaimana mengoptimalkan UMKM," pungkas Muda. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News