GenPI.co Kalbar - Dua warga Kecamatan Pulau Maya, Kabupaten Kayong Utara saling bacok menggunakan senjata tajam (sajam) berawal dari diejek saat bermain gaple.
Keduanya mengalami luka serius dan dilarikan ke rumah sakit.
Kapolsek Pulau Maya Sumardi mengungkapkan, kejadian bermula saat beberapa warga sedang bermain gaple di sebuah warung, di Desa Satai Lestari, Sabtu (2/7).
Kedatangan AT untuk mengisi BBM kendaraan miliknya tidak langsung pergi.
Dia malah mengolok-olok salah satu warga yang tengah bermain gaple.
Akibatnya, terjadi adu mulut beberapa warga dengan AT, namun dilerai oleh warga lainnya.
Seakan tak puas, pejadian berkelahi berlanjut saat AT dan MH bertemu di tempat sepi, lalu saling serang menggunakan sajam.
Di tempat kejadian, ada warga melihat perkelahian tersebut, lalu melapor ke Polsek.
“Saat anggota tiba, keduanya sudah mengalami luka akibat senjata tajam dan dilarikan ke rumah sakit," ungkap Sumardi, Selasa (5/7).
Keduanya dirujuk ke RSUD Sultan Muhammad Jamaludin I Sukadana untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut.
Sementara itu, Kapolsek masih menunggu laporan dari pihak terlibat untuk proses hukum.
Menurut Sumarji, kejadian tersebut bisa saja dilakukan upaya hukum karena menggunakan sajam.
“Kita lihat nanti, karena yang terlibat masih dalam proses perawatan," pungkasnya. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News