GenPI.co Kalbar - Menjelang Pemilu 2024, Bawaslu Kabupaten Kubu Raya menggandeng Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Kota Pontianak untuk mengawasi pesta demokrasi.
Ketua Bawaslu Kubu Raya Uray Juliansyah menilai, partisipasi jurnalis sangat penting.
“Jurnalis dan media memiliki peran besar, sehingga kami menggandeng AJI Pontianak untuk proses pengawasannya," tutur Uray di Pontianak, Rabu (29/6).
Dia menekankan, perlunya elemen masyarakat terutama ormas dan media massa untuk ikut membantu mengawasi proses Pemilu 2024.
Menurut Uray, Bawaslu tidak bisa bekerja maksimal tanpa bantuan dalam hal pengawasan.
“Maka dari itu, kami mengajak ormas dan media massa untuk bisa membantu kami dalam pengawasan ini," ujarnya.
Ketua AJI Pontianak Ramses menyampaikan, pihaknya terbuka untuk kerja sama yang bakal dilakukan.
"Ini sesuai dengan peran media dan jurnalis dalam pengawasan partisipatif antara lain melalui opini publik, kontrol sosial, pengalihan isu, akses publik, dan pencitraan politik,” terangnya.
Namun, jurnalis juga punya batasan yang tidak bisa dilakukan.
“Jika terkait pengawasan partisipatif atau sebagai mitra dalam publikasi, tentu kami bisa membantu Bawaslu," ucap Ramses.
Media harus menyajikan fakta dan informasi independen tentang peristiwa dan isu-isu yang akan jadi referensi bagi masyarakat dalam membuat keputusan dalam pemilu.
"Untuk itu, independensi media sangatlah penting, di mana independen dari otoritas politik, otoritas sosial atau bisnis, dan tidak ada bias personal," pungkas Ramses. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News