GenPI.co Kalbar - Salah satu bagian tubuh yang mudah terlihat adalah kuku. Oleh sebab itu, banyak orang melakukan perawatan khusus pada kuku agar sehat dan sedap dipandang.
Namun, ada beberapa orang yang kurang memperhatikan kondisi kesehatan kuku. Akibatnya, muncul masalah kesehatan seperti jamur.
Infeksi jamur kuku atau onikomikosis kerap mengganggu penampilan. Gejala infeksi jamur kuku, seperti kuku mudah patah, kuku menguning atau timbul bintik-bintik kuning.
Kuku juga menjadi tebal dan memutih, rapuh dan mudah terlepas, serta berbau akibat terinfeksi.
Berikut ini beberapa bahan yang bisa Anda gunakan untuk mengatasi masalah jamur pada kuku kaki.
Minyak Lavender
Minyak yang memiliki sifat antivirus, antijamur, antiinfalamasi, dan antiseptik alami ini, bisa mengobati jamur pada kuku.
Anda bisa memilih minyak lavender murni bukan minyak esensial lavender. Pasalnya, minyak esensial biasanya hanya untuk aromaterapi, bukan obat.
Sebaiknya, minyak murni lavender digunakan pada ujung kuku yang sudah dipotong untuk memastikan penyerapan maksimal ke dalam kulit.
Banyak ahli kesehatan merekomendasikan minyak lavender dicampur dengan minyak tea tree untuk mempercepat pemulihan.
Minyak Tea Tree
Minyak ini memiliki bau sangat kuat, menyerupai obat dan memiliki sifat antimikroba, antijamur, antivirus, dan antiinflamasi.
Kandungan tersebut dinilai sangat ampuh untuk kondisi jamur pada kaki.
Pengaplikasiannya bisa menggunakan kapas yang direndam, disemprot atau dioleskan dua kali sehari selama beberapa bulan.
Ulangi terus pemakaian sampai jamur benar-benar hilang dan tidak tumbuh lagi. Pastikan Anda tidak alergi terhadap minyak satu ini.
Cuka Sari Apel
Saat diberikan pada kuku jari kaki, cuka sari apel bertindak sebagai de-alkalizer yang menciptakan lingkungan asam dan tidak ramah untuk jamur.
Cuka sari apel juga telah terbukti dapat membunuh bakteri dan jamur lain seperti dermatofit.
Cukup campurkan cuka sari apel dengan air hangat dan rendam kaki yang mengalami masalah jamur selama 30 menit. Lakukan dua kali sehari.
Bisa juga dengan mengoleskannya pada kapas dan ditempelkan langsung pada kuku. Kuku kaki harus dalam kondisi kering. (*)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News