GenPI.co Kalbar - Masyarakat diingatkan untuk bijak mengatur keuangan saat menikmati liburan Lebaran tahun ini.
Saat ini, kondisi perekonomian sedang dalam tahap pemulihan.
"Termasuk ketika momentum mudik Lebaran nanti," ujar Direktur Bisnis Konsumer Bank Negara Indonesia (BNI) Corina Leyla Karnalie, Kamis (14/4).
Corina menyarankan masyarakat untuk cermat dan pintar dalam mengatur pengeluaran berkaitan dengan antusiasme bepergian (travelling) menikmati libur Lebaran.
Menurutnya, masyarakat harus cermat anggarkan bujet khusus.
Perlu dibuat anggaran khusus selama perjalanan agar arus keuangan tetap stabil.
Masih cukup panjang waktu yang tersisa hingga Lebaran tiba.
Masyarakat sudah bisa menyisihkan bujet dari beberapa pos keuangan, selain Tunjangan Hari Raya (THR).
Dengan begitu, THR bahkan bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan lain atau ditabung.
Saat bepergian menikmati liburan Lebaran, Corina menyarankan untuk tidak memaksakan membeli oleh-oleh.
Oleh-oleh, kata dia, bukan hal yang wajib apalagi jika anggaran tidak mencukupi.
Jika tetap membeli oleh-oleh, lokasi membeli harus diperhatikan.
Biasanya, akan lebih murah membeli oleh-oleh di pasar tradisional atau tempat yang jauh dari lokasi wisata.
Menurutnya, cari dan eksplor tempat wisata yang berharga terjangkau, seperti wisata alternatif yang tidak mematok tiket mahal.
"Hal ini akan turut menghemat budget kamu karena healing tidak harus selalu mahal kan?” tandas Corina. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News