GenPI.co Kalbar - Para pemain Timnas Indonesia U-22 yang akan berlaga pada SEA Games Kamboja 2023 diminta untuk menguatkan aspek fisik.
Permintaan tersebut disampaikan oleh peraih medali emas sepak bola pada SEA Games 1991 di Filipina, Toyo Haryono.
Para punggawa Garuda Muda diminta untuk menambah latihan secara mandiri untuk meningkatkan fisik yang dimiliki.
“Jangan cepat besar hati. Kita selesai latihan, selesai. Kayak dikatakan Firman itu ‘nambah sendiri lah’,” ujar Toyo saat menjadi pembicara dalam diskusi refleksi 93 tahun PSSI di GBK Arena, Senin (17/4) sore.
Menurut Toyo, memiliki fisik yang kuat, selaras dengan salah satu faktor utama keberhasilannya dan rekan-rekan timnas SEA Games 1991 dalam meraih emas.
“Jadi waktu pertandingan 2x45 di Manila itu, ya modal fisik. Dari taktik kita kalah lawan Thailand (final), dari fisik kita hadapi tidak kasih mereka pegang bola,” tuturnya.
“Udah man to man, maka marking-nya harus bagus. Dari situlah kita dari semi final kita adu penalti, dari final kita adu penalti,” imbuh mantan pesepak bola Indonesia era 80-90an itu.
Toyo juga bercerita tentang latihan fisik yang ia alami sebelum berhasil meraih emas di SEA Games 1991.
“Di Senayan contohnya, kita selesai latihan taktik, nanti ada lagi lari setelah naik mobil,” papar Toyo.
“Kita waktu masih mau masuk ke hotel, turun di ujung. Ke hotel langsung lari,” tambahnya.
Sebagai informasi, Timnas U-22 baru melakoni 2 kali uji coba melawan lawan yang sama, yakni timnas Lebanon U-22.
Anak-anak asuh Indra Sjafri itu menelan kekalahan 1-2 pada laga pertama.
Kemudian di laga kedua, Garuda Muda berhasil menang dengan skor 1-0. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News