GenPI.co Kalbar - Stadion-stadion di Indonesia yang akan menjadi tempat berlangsungnya Piala Dunia U-20 pada 22-27 Maret sudah memasuki proses inspeksi terakhir oleh FIFA.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Ketua Umum PSSI Ratu Tisha, seperti dikutip dari laman resmi PSSI di Jakarta, Rabu (22/3).
"Hari ini FIFA memulai inspeksi terakhir mereka di Jakarta. Prinsipnya FIFA mengecek persiapan terakhir semua venue dan memberikan feedback secara detail, di mana masukan ini menjadi input penting bagi semua pihak yang terlibat," tuturnya.
Menurutnya, kedatangan FIFA penting karena menjadi input bagi tuan rumah penyelenggara Piala Dunia U-20 tahun ini.
sebagai informasi, ada 18 perwakilan FIFA dari berbagai departemen seperti kompetisi, keselamatan, keamanan, media, dan departemen-departemen pendukung jalannya pertandingan lainnya.
Mereka datang dan memulai melakukan inspeksi menyeluruh ke 6 kota tuan rumah ajang bergengsi tersebut.
Keenam kota yang dimaksud, yakni Jakarta, Bandung, Solo, Surabaya, Gianyar (Bali), dan Palembang.
Panitia penyelenggara lokal (Local Organizing Comitee) Piala Dunia U-20 juga turut mendampingi kegiatan inspeksi tersebut.
Perwakilan FIFA bersama panitia penyelenggara lokal mendiskusikan semua hal yang mencakup operasional selama pertandingan.
Hal yang turut menjadi bahasan, yakni penentuan akses, perencanaan keamanan, dan kelengkapan-kelengkapan yang harus disiapkan.
Setelah melakukan inspeksi di Jakarta, FIFA akan mendatangi kota-kota tuan rumah lainnya.
Sementara kegiatan tersebut akan berakhir di Bali.
Di Bali nantinya, FIFA juga akan melakukan persiapan menjelang pengundian resmi grup Piala Dunia U-20.
Menurut agenda, persiapan itu bakal berlangsung pada 31 Maret mendatang. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News