Pengamat Ekonomi: Larangan Ekspor Bauksit Dorong Industrialisasi di Kalbar

Pengamat Ekonomi: Larangan Ekspor Bauksit Dorong Industrialisasi di Kalbar - GenPI.co KALBAR
Ilustrasi penambangan bauksit. Foto: ANTARA

GenPI.co Kalbar - Larangan ekspor bauksit pada Juni 2023 dinilai sangat baik dan bisa mendorong serta percepatan industrialisasi di Provinsi Kalbar.

Hal tersebut disampaikan oleh Pengamat Ekonomi Universitas Tanjungpura Pontianak, Prof. Eddy Suratman, di Pontianak, Rabu (18/1).

"Saya sangat setuju ada pelarangan ekspor bauksit. Bauksit merupakan komoditas tambang primadona di Kalbar,” tuturnya.

BACA JUGA:  Pengamat Ekonomi: Pembatasan Ekspor CPO Untungkan Petani Sawit Kalbar

“Dengan dilarang ekspor, otomatis ada hilirisasi. Hal itu tentu mendorong industrialisasi di Provinsi Kalbar," imbuh Eddy.

Menurutnya, sejauh ini, industrialisasi di Kalbar stagnan atau hanya berjalan di tempat.

BACA JUGA:  Kabar Baik, Tanaman Kratom Bisa Diekspor Lewat Pelabuhan Kijing

Kalbar menjadi bagian daerah industry yang jalan di tempat dari belasan provinsi.

Eddy menyebut, kontribusinya hanya di kisaran 16 persen pada perekonomian Kalbar.

BACA JUGA:  Bea Cukai Badau Masih 'Sepi' Ekspor Produk Unggulan Kapuas Hulu

Nantinya, dengan adanya regulasi pelarangan komoditas bauksit, bisa meningkatkan industrialisasi di Kalbar.

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Berita Sebelumnya
Berita Selanjutnya