Menurutnya, persoalan yang dihadapi saat ini, yakni kurangnya kesadaran masyarakat dalam memilah sampah yang dibuang.
Berbagai jenis sampah masih bercampur baur tanpa dipilah antara sampah organik, anorganik, dan lainnya.
Oleh sebab itu, pihaknya telah menyediakan bank sampah induk dan beberapa bank sampah di beberapa kelurahan dan sekolah.
BACA JUGA: Bank Sampah Rosella Dapat Bantuan Alat Pengolah Limbah Jadi BBM
"Saya berharap mahasiswa-mahasiswa Untan membentuk bank sampah di lingkungan Untan dengan pendampingan dari Dinas Lingkungan Hidup Kota Pontianak," ungkap Edi Rusdi Kamtono.
Menurut data jumlah penduduk Kota Pontianak semester satu tahun 2022 berjumlah 673.440 jiwa.
BACA JUGA: Kendalikan Sampah Plastik, Warga Diajak Jaga Kebersihan Sungai-Parit
Setidaknya, setiap tahunnya pertambahan penduduk rerata berjumlah 11 ribuan jiwa.
Sementara, dalam sehari produksi sampah yang dihasilkan satu orang rerata 0,5 hingga 0,8 kg, baik sampah organik maupun anorganik.
BACA JUGA: Pengunjung Taman yang Buang Sampah Sembarangan Bakal Didenda
Sementara itu, dalam satu hari produksi sampah di Kota Pontianak antara 350 sampai 400 ton.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News