Kabid Penyuluhan dan Pengembangan Pertanian Dinas TPH Kalbar Masudi menyampaikan, gerakan BSM3 adalah cara membuat pupuk sendiri yang bisa dilakukan oleh semua petani di mana saja.
Bahan bakunya juga sangat banyak dan potensi berada di sekitar lingkungan petani.
Selain itu, cara tersebut mudah dan murah meriah.
BACA JUGA: Petani Milenial Sintang Dibantu Tingkatkan Taraf Perekonomian
Sementara dari sisi efektivitasnya terhadap kesuburan tanaman dan peningkatan produksi, pupuk tersebut dipastikan sangat baik dan tidak kalah dengan berbagai pupuk yang selama ini beredar.
"Pupuk yang berasal dari inovasi dan kreativitas BSM3 ini adalah jenis pupuk organik yang aman sehat dan direkomendasikan,” ungkap Masudi.
BACA JUGA: Subsidi Pertanian-Perikanan, Sambas Anggarkan Rp 4,3 Miliar
Selama ini, pupuk seperti itu sangat diharapkan oleh konsumen dalam mengonsumsi komoditas pertanian baik komoditas pokok pangan maupun hortikultura yang sehat.
Masudi menerangkan, sosialisasi dan bimbingan teknis kepada petani dan kelompok tani akan dilaksanakan oleh para Petugas Penyuluh Lapangan (PPL) yang ada di lapangan.
BACA JUGA: Perubahan Iklim Nyata, Ancam Pengembangan Sektor Pertanian Kalbar
"Semoga upaya inovasi dan kreativitas melalui BSM3 ini dapat mengatasi permasalahan dalam pemenuhan input sarana produksi pupuk para petani dan kelompok tani di Provinsi Kalbar,” tandas Masudi. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News