Dalam mengendalikan inflasi, TPID yang melibatkan unsur dari Pemkot Pontianak, Bank Indonesia, Bulog, Pertamina, dan pihak terkait lainnya, melakukan berbagai upaya untuk mengontrol tingkat inflasi agar lebih terkendali.
Misalnya, dengan melakukan pemantauan di lapangan terhadap ketersediaan stok pangan di gudang dan agen serta pengawasan secara ketat harga kebutuhan pokok di pasar.
"Sehingga harga pangan di pasaran relatif stabil dan komoditas utama juga tersedia," tutur Edi Rusdi Kamtono.
BACA JUGA: Bahasan Sebut Angka Inflasi di Pontianak Relatif Stabil
Selain itu, dilakukan rapat koordinasi dengan melibatkan seluruh pihak terkait juga dalam rangka mengumpulkan informasi terkini berkaitan ketersediaan bahan pokok.
Selanjutnya menentukan langkah-langkah apa saja yang harus dilakukan untuk mengatasi hal tersebut.
BACA JUGA: Cegah Inflasi, Kalbar Bagikan 20 Ribu Paket Sembako
“Kunci untuk mengendalikan inflasi itu adalah menjaga ketersediaan bahan pokok. Kalau komoditas pokok itu tersedia, harga di pasar juga ikut stabil," terang Edi.
Diketahui, menyandang TPID Terbaik Wilayah Kalimantan bukan pertama kali bagi Kota Pontianak.
BACA JUGA: Cegah Inflasi, Satgas Pangan Diminta Intensifkan Pemantauan Harga Sembako
Beberapa tahun lalu, penghargaan serupa pernah diterima TPID Kota Pontianak beberapa kali di tingkat nasional. (rls)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News