GenPI.co 
GenPI.co Kalbar - Hari Berkabung Daerah Kalimantan Barat atau biasa yang dikenal dengan Peristiwa Mandor diperingati setiap 28 Juni.
Wali Kota Pontianak Edi Rusdi Kamtono memaknai Peristiwa Mandor sebagai momentum mempererat kebersamaan.
Dia mengatakan banyak pelajaran yang dapat dipetik dari sejarah tersebut.
BACA JUGA: PPK Awasi Jam Kerja, ASN Kalbar yang Bolos Siap-siap Dipecat
Menurut Edi, momen itu sekaligus menjadi lambang pengabdian kepada nusa dan bangsa.
“Bagaimana para cendekiawan, ahli pada bidangnya waktu itu bergandengan membangun Kalbar,” ujarnya usai upacara Peringatan Hari Berkabung Daerah Kalbar, Selasa (28/6).
BACA JUGA: Ketapang Bakal Usulkan Kebutuhan ASN 2022, Khusus Guru dan Nakes
Edi mengajak seluruh masyarakat Kota Pontianak, khususnya generasi muda untuk meneladani kisah para insan terbaik pada masanya itu.
Dia menilai, perlunya kekompakan dalam upaya menjaga keutuhan negara.
BACA JUGA: ASN Terlibat Kasus Korupsi, Dewan Sintang Imbau Hati-hati
“Semangat itu kita realisasikan dengan produktif berkarya dan bekerja. Jangan melakukan hal yang melanggar hukum,” tuturnya.
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News
