GenPI.co Kalbar - Bengkayang memiliki 156 destinasi wisata unik dengan beragam karakteristik mulai daerah perbatasan, hingga pesisir dan pulau.
Kepala Disporapar Kabupaten Bengkayang I Made Putra Negara mengatakan dari jumlah tersebut, ada yang sudah dikelola dan sebagian belum dikelola.
Ada yang dikelola oleh pemerintah, pihak swasta, dan penggiat wisata.
“Destinasi wisata dibagi menjadi tiga zona, yakni zona perbatasan, zona kota, zona pantai dan pulau,” ujar Made, Sabtu (11/6).
Masing-masing zona tersebut memiliki karakteristik daya tarik yang unik.
Di zona perbatasan, yakni di Jagoi Babang, sebentar lagi akan memiliki PLBN.
Kawasan yang berhadapan darat dengan Sarawak, Malaysia itu memiliki keunggulan dalam wisata alam dan budaya.
Wisatawan lokal hingga mancanegara bakal disuguhkan dengan kampung budaya, kampung adat. Ada pula gua kelelawar dan kampung kreatif.
Sementara untuk zona kota, ada Sepadang Hill yang dikenal dengan Bukit Sepancong.
Bukit Sepancong sudah masuk dalam 100 besar Anugerah Pesona Indonesia (API) dan masuk Juara II Nasional.
"Selain itu, ada Bukit Jamur yang masih belum dikelola secara maksimal. Sebentar lagi akan kami bangun menjadi destinasi yang menarik di Kota Bengkayang," tutur Made.
Ada Pantai Kura-Kura yang sudah banyak dikunjungi wisatawan termasuk pada zona pantai dan pulau.
Tak ketinggalan, Pantai Samudra Indah (PSI), Kahyangan Resort, Pulau Kabung, Pulau Penatah, dan Pulau Lemukutan yang bawah lautnya dijamin memanjakan wisatawan.
Meski begitu, I Made Putra Negara mengakui bahwa objek wisata di Bumi Sebalo memerlukan promosi secara maksimal.
“Potensi wisata yang ada di Bengkayang sangat banyak dan pemerintah sendiri terus berupaya mengembangkannya," tandasnya. (ant)
Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News