Ritual Narokng Padi Didorong Jadi Agenda Wisata Singkawang

03 Juni 2022 04:00

GenPI.co Kalbar - Ritual Narokng Padi Ngabayotn Sanagari, adat masyarakat Dayak Singkawang diminta untuk dijadikan salah satu agenda wisata budaya di Singkawang.

Tradisi Ngabayotn merupakan ritual upacara tutup tahun yang diselenggarakan oleh masyarakat suku Dayak Salako.

Ritual ini dilaksanakan untuk menyampaikan rasa syukur, terutama atas hasil panen padi masyarakat Dayak.

BACA JUGA:  Naik Dango Sambas, Masyarakat Dayak Diajak Jaga Ketahanan Pangan

Upacara adat Ngabayotn sendiri dilaksanakan usai panen padi.

Dimaksudkan bahwa masyarakat setempat akan memulai kembali tahun pertanian dengan membuka ladang baru, yang biasanya ditandai dengan ritual sam-sam.

BACA JUGA:  Tentobos Nyapat Tohon, Tandai Masa Berladang Masyarakat Dayak

Ngabayotn terdiri atas tiga bagian ritual, yaitu Nurutni’, Nyangohotn, Matekng dan Tari Narokng.

Ketiga ritual bertujuan sebagai pengundang, menjamu, dan mengantar Jubata kembali ke asalnya.

BACA JUGA:  ICATI Jakarta Nikmati Wisata Kuliner di Pontianak dan Singkawang

Gubernur Kalbar Sutarmidji menyampaikan bahwa kegiatan budaya tersebut harus tetap dilestarikan.

“Karena ini juga mampu menjadi daya tarik bagi wisatawan untuk datang ke Kota Singkawang,” katanya, Rabu (1/6).

Diketahui, Kota Singkawang sudah sangat dikenal baik wisatawan domestik maupun internasional sebab memiliki berbagai tempat wisata dan kebudayaan.

"Kota Singkawang dikembangkan sebagai kota jasa, terutama pada sektor pariwisata,” ucapnya.

Menurutnya, Ritual Narokng Padi Ngabayotn bisa menjadi salah satu ritual adat istiadat yang dapat menarik wisatawan.

“Jadi, wisatawan tidak hanya melihat keindahan kotanya saja, namun juga wisata budaya," tutur Sutarmidji.

Potensi yang dimiliki Kota Singkawang, membuat pengembangan kota sejalan dengan program pemerintah pusat, yakni pengembangan sektor pariwisata.

"Ke depan, memang program pemerintah pusat juga akan mengembangkan sektor pariwisata,” ungkapnya. (ant)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR