Festival Air Kapuas 2022, Upaya Jaga Budaya Tepi Sungai

28 Mei 2022 06:00

GenPI.co Kalbar - Festival Air Kapuas Tahun 2022 digelar sebagai salah satu upaya menjaga aktivitas dan budaya yang ada di tepi sungai.

Pelaksanaan di Taman Bungur, depan Rumah Jabatan Bupati Sintang pada Kamis (26/5) dibuka langsung oleh Bupati Sintang Jarot Winarno.

Festival tersebut dilaksanakan dalam rangka memeriahkan Hari Jadi ke-660 Kota Sintang.

BACA JUGA:  Warisan Leluhur, Sumpit Jadi Lomba Favorit dalam Gawai Dayak

“Beginilah budaya tepi sungai Kapuas di Saka Tiga. Pertemuan sungai Kapuas dan Sungai Melawi. Budaya yang ada ini harus kita lestarikan,” tutur Jarot.

Sekarang ini, pemerintah bisa melestarikannya dengan membangun waterfront.

BACA JUGA:  Generasi Muda Dayak Lestarikan Budaya dengan Melukis Perisai

Waterfront di Taman Bungur dibangun untuk menjaga budaya tepi sungai.

Jarot menuturkan hadiah kegiatan biasanya berupa piala, piagam. dan beras.

BACA JUGA:  Saka Tiga Festival, Simbol Persatuan Beragam Budaya di Sintang

Tahun sebelumnya, lomba perahu di Sintang dikuasai peserta dari Melawi dan Sekadau.

Sementara dari Sintang, hanya satu tim yang juara.

“Tahun ini, harapan saya bisa berimbang,” ucap Jarot.

Festival Air Kapuas Tahun 2022 diisi dengan dua lomba, yakni lomba sampan bidar dan lomba sampan dragon boat.

“Kami ingin melestarikan budaya daerah Sintang,” kata Ketua Panitia Kegiatan Festival Air Kapuas Tahun 2022 Ade M Polo.

Sebagai informasi, lomba sampan bidar diikuti 32 klub dan lomba sampan dragon boat diikuti 21 klub.

Festival Air Kapuas Tahun 2022 akan berakhir pada Minggu, 29 Mei 2022. (rls)

Silakan baca konten menarik lainnya dari GenPI.co di Google News

Redaktur: Shella Angellia Rimang

BERITA TERKAIT

Copyright © 2024 by GenPI.co KALBAR